Bandung, CNN Indonesia

Seorang warga mengeluhkan kena pungutan liar (pungli) juru parkir saat berkunjung ke Masjid Al Jabbar, Bandung, Jawa Barat. Cerita itu ia tulis di media sosial X (Twitter) @petanirumah dan jadi viral.

Ia mengaku hendak menunaikan salat Isya di Masjid Al Jabbar. Ia membawa istri dan anaknya.

Saat di pintu masuk, dia diberikan karcis parkir. Lalu, ia masuk ke area halaman masjid untuk mencari parkir.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kemudian, ada seorang juru parkir dengan rompi di dalam yang membantunya memarkir mobil. Juru parkir itu meminta uang Rp10 ribu. Ia pun memberikannya.

“Keluar mobil langsung di minta uang ‘seikhlasnya’ karna udah bantu kasih aba-aba parkir. Kasih Rp2 ribu enggak mau. Lah, katanya ikhlas. Kasih Rp5 ribu masih melengos akhirnya petugas bilang Rp10 ribu. Saya kasih aja. Karna udah adzan isya dan mau buru-buru biar bisa jamaah bergegas deh ke masjid,” tulis warga tersebut, dikutip Sabtu (13/4).

Ia kemudian masuk ke area masjid dan mau menitipkan sepatu. Namun, petugas penitipan tak mau menerima jika tak dibungkus plastik. Akhirnya, ia membeli plastik seharga Rp5.000.

Setelah salat dan mengambil sepatu di tempat penitipan, ia dan keluarga pun kembali ke mobil. Namun, saat akan keluar dari parkiran, ada juru parkir berbeda yang meminta duit.

Ia pun terpaksa memberikan juru parkir itu Rp10 ribu karena malas berdebat. Artinya, ia sudah mengeluarkan Rp20.000 hanya di halaman parkir masjid.

“Balik ke parkiran mobil ternyata petugas parkir udah beda lagi orangnya namun masih pakai rompi yang sama. Dan minta lagi 10 ribu ‘seikhlasnya’. Karna malas debat saya kasih 10 ribu,” tuturnya.

Tak sampai di situ, di pintu keluar masjid, ia diminta bayar parkir lagi sebesar Rp5.000. Ia pun komplain dan mengatakan di dalam sudah bayar Rp20.000. Namun, petugas parkir diam saja.

“Saya di pintu keluar bayar parkir lagi Rp5 ribu. Waktu saya saya bilang udah bayar 2 kali Rp10 ribu di dalam petugasnya hanya senyum-senyum aja,” katanya.

Polisi mengaku sudah menegur juru parkir di Masjid Al Jabbar. Kapolsek Gedebage Kompol Kurnia mengatakan memberikan peringatan kepada lima juru parkir agar tidak melakukan pungli kepada warga yang berkunjung.

“Kalau terulang lagi kita amankan. Kita kan sudah koordinasi dengan siber pungli polres maupun polda untuk antisipasi jangan sampai ada pungutan di luar daripada tarif parkir,” kata Kurnia saat dihubungi.

Kurnia menegaskan masyarakat bisa lapor ke polisi yang ada di sekitar lokasi jika mengalami hal serupa.

(csr/tsa)

[Gambas:Video CNN]





Source link

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *